Etape 6 Critérium du Dauphiné: Pogačar Hancurkan Vingegaard, Evenepoel dalam Serangan Brutal

Penulis:Felix Waktu Terbit:2025-06-15 Kategori: news

## Pogaar Kirim Pesan Mengerikan: Dominasi Brutal di Etape 6 Dauphin, Vingegaard & Evenepoel Terkapar!

**Le Collet d’Allevard, Prancis** – Tadej Pogaar bukan sekadar memenangkan Etape 6 Critrium du Dauphin, ia mendeklarasikan perang.

Dalam sebuah demonstrasi kekuatan yang nyaris memalukan, bintang Slovenia itu membongkar para rival utamanya, Jonas Vingegaard dan Remco Evenepoel, di tanjakan terakhir menuju Le Collet d’Allevard.

Kemenangan ini bukan hanya sekadar perebutan jersey kuning, ini adalah pesan yang dikirimkan dengan keras dan jelas kepada seluruh peloton: Pogaar datang ke Tour de France untuk merebut mahkota itu kembali.

Sejak awal etape yang penuh dengan tanjakan, aroma pertarungan besar sudah tercium.

Tim UAE Emirates, yang dipimpin oleh Pogaar, dengan sengaja mengendalikan jalannya balapan, memastikan tempo yang cukup tinggi untuk mencegah serangan-serangan prematur.

Strategi ini terbukti jitu.

Ketika tanjakan akhir dimulai, Pogaar tampak segar dan siap, sementara Vingegaard dan Evenepoel sudah menunjukkan tanda-tanda kelelahan.

Serangan Pogaar, yang dilancarkan sekitar 7 kilometer dari garis finis, bagaikan sambaran petir.

Tidak ada yang bisa mengikutinya.

Vingegaard, sang juara bertahan Tour de France, berusaha keras untuk menempel, namun akhirnya harus menyerah di bawah tekanan yang luar biasa.

Evenepoel, yang masih dalam masa pemulihan setelah kecelakaan serius, juga tak berdaya menghadapi Pogaar yang sedang menggila.

“Saya merasa sangat baik hari ini,” kata Pogaar dengan nada merendah setelah meraih kemenangan.

“Tim melakukan pekerjaan yang luar biasa, dan saya hanya perlu menyelesaikan tugasnya.

“Namun, di balik kata-kata singkat itu, terpancar kepercayaan diri yang luar biasa.

Pogaar tahu betul apa yang telah ia lakukan hari ini.

Ia telah mengirimkan pesan yang mengerikan kepada rival-rivalnya, pesan yang mengatakan bahwa ia berada dalam kondisi terbaiknya dan siap untuk mendominasi Tour de France.

**Analisis Mendalam:**Dominasi Pogaar di Etape 6 bukan hanya sekadar hasil dari kekuatan fisiknya.

Ini juga merupakan bukti dari taktik yang cerdas dan persiapan yang matang.

Tim UAE Emirates telah melakukan pekerjaan yang luar biasa dalam melindungi Pogaar sepanjang etape, dan mereka berhasil memastikan bahwa ia dalam posisi terbaik untuk melancarkan serangan mautnya.

Namun, penampilan Vingegaard dan Evenepoel juga patut diperhatikan.

Vingegaard, yang biasanya tampil kuat di tanjakan, tampak kurang tajam hari ini.

Apakah ini pertanda bahwa ia belum sepenuhnya pulih dari sakit yang dialaminya baru-baru ini?

Sementara itu, Evenepoel menunjukkan keberanian yang luar biasa dengan tetap berusaha bersaing meskipun masih dalam masa pemulihan.

**Sudut Pandang Pribadi:**Sebagai seorang jurnalis olahraga, saya telah menyaksikan banyak balapan sepeda yang luar biasa.

Namun, demonstrasi kekuatan Pogaar hari ini benar-benar membuat saya terkesan.

Ini adalah performa yang akan diingat untuk waktu yang lama, dan ini adalah pesan yang akan menggantung di benak para rivalnya menjelang Tour de France.

**Statistik:*** **Jarak Etape:** 174.

1 km* **Waktu Pemenang:** 4 jam 29 menit 41 detik* **Selisih Waktu Pogaar dengan Vingegaard:** 2 menit 58 detik* **Selisih Waktu Pogaar dengan Evenepoel:** 3 menit 16 detik**Kesimpulan:**Critrium du Dauphin 2024 kini menjadi panggung bagi dominasi Pogaar.

Etape 6 menjadi bukti bahwa ia adalah kekuatan yang harus diperhitungkan di Tour de France.

Sementara Vingegaard dan Evenepoel berusaha untuk menemukan kembali performa terbaik mereka, Pogaar telah mengirimkan pesan yang jelas: Ia datang untuk merebut kembali mahkotanya.

Etape 6 Critérium du Dauphiné: Pogačar Hancurkan Vingegaard, Evenepoel dalam Serangan Brutal

Pertarungan di Tour de France akan menjadi sangat menarik!